Pendistribusian air dalam gedung menuju lokasi pengguna mensyaratkan desain sistem pemipaan, efisien sesuai kegunaan, mudah untuk perawatan, dan sedikit mengganggu bentuk arsitektur interior. Bisa diasumsikan bahwa kecuali pada basement dan ruang utilitas, pada satu titik untuk pemeriksaan, sistem plumbing umumnya disembunyikan. Balok dan papan dapat menyediakan ruang untuk menyembunyikan, namun pada gedung tahan api, ruang vertikal dan horizontal harus disediakan.
Efek korosif dari air dan resistansi logam terhadap korosi umumnya adalah urusan ahli kimia dan metallurgi. Secara umum, pengolahan publik atau pribadi harus disediakan agar didapatkan kualitas korosif yang tepat. Secara teoritis, jika ini dilakukan maka dapat dipilih material pipa yang lebih murah. Galvanized steel dan besi tempa lebih baik dalam melawan karat dibanding baja polos atau sering disebut black iron. Untuk jenis nonferrous atau bukan besi, kuningan dan tembaga efektif dalam menahan korosi. Pipa tembaga adalah pilihan yang populer. Lebih murah dibanding kuningan, lebih mudah dipasang dan tidak terkena dezincification yang biasa terjadi pada kuningan karena asam menyerang lapisan zinc kuningan. Untuk mengatasi air yang agressive, seringkali plastik merupakan pilihan yang baik. Seperti tembaga, plastik ringan dan mudah dipasang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar